Jumat, 15 Oktober 2010

Simfoni Indonesia Jaya di Jiwaku

Saya lagi seneng dengerin Lagu bertema Indonesia saat ini. Entah kenapa, apa karena lagi di negeri orang? Apa karena kangen negeri sendiri? Atau gimana?
Yang sata sadarin sekarang, dan saya bertanya2 dalam diri sendiri?
kenapa ya kita kadang2 gak sadar dan bersyukur dengan apa yang kita punya? dan baru merasa kehilangan setelah hal itu pergi atau jauh dari kita?

Seperti Indonesia, kadang saya kesel juga sama negara ini, macet, sampah dimana2, PKL, becek polusi, kayaknya semua ada. Dan saya jarang bersyukur dengan ke-Indonesia-an saya.

Simfoni Raya Indonesia

Indonesia
irama denyut nadimu
detak-detak jantungmu bertalu
berpadu satu
menggubah lagu
simfoni raya
Indonesia

Indonesia
alunan laut nan permai
belaian bayu lalu membuai
merayu sukma
mengundang rasa
damai dan cinta
Indonesia

simfoni raya Indonesia
berkumandang ke penjuru dunia
simfoni raya Indonesia
bergema membah'na memenuhi semesta

Indonesia
simfoni laras terpadu
mendayu dalam kalbu rakyatmu
menggugah rasa
bakti dan setia
pada negara
Indonesia

Di tengah malam ini saya kepikiran tentang itu, ternyata pas lagi jauh saya ngerasain kalo negara ini sangat kaya, unik, dan yang pasti punya karakter yang gak ada di negara lain. Gak usah jauh - jauh ngomongin politik dan segala macem deh. Coba bayangin hal yang simpel.
Makanan, iklim, temperatur, budaya tradisional. Kalo tentang itu, tau lah saya akan pilih yang mana...

Indonesia Jiwaku

Pada mulanya hanya mitos belaka
Kemudiannya menjadi nyata
Indonesia mengeja watani dunia
Adi nugraha Yang Maha Pencipta

Nun dari Sabang sampai ke Merauke
Membentang luas nusa nan permai
Indonesia Negeri yang sangat kucinta
Dengarlah bisikan Patriot Bangsa

Indonesia jiwaku
Bersemayam di hayatku
Indonesia semangatku
Kan kubela sepanjang hidupku

Jadi inget masa2 akhir PDT, kita semua disumpah untuk selalu menjaga nama baik Indonesia di depan Bendera merah putih di tengah malem, cuman pake cahaya lilin doank. Suasana waktu itu sangat khusyuk, sepi, dan tegang juga baca sumpah. tapi ini amanah yang harus saya dan semua warga Indonesia laksanakan. Udah gitu akhirnya saya cium bendera merah putih yang 65 Tahun lalu susah payah dikibarkan para pejuang.

Indonesia Jaya

Hari-hari Terus Berlalu
Tiada pernah berhenti
Seribu rintang jalan berliku
Bukanlah suatu penghalang

Hadapilah segala tantangan
Mohon Petunjuk yang kuasa
Ciptakanlah Kerukunan Bangsa
Kobarkanlah, dalam dada
Semangat jiwa Pancasila

Hidup tiada mungkin
Tanpa perjuangan
Tanpa pengorbanan
Mulia adanya
Berpegangan tangan
Dalam satu cita
Demi masa depan
Indonesia Jaya

Tiga lagu tersebut mengiringi saya dalam menulis blog ini. Semoga dengan pengalaman yang saya dapat ini, saya bisa jadi orang yang lebih baik, yang menghargai apa yang saya miliki, termasuk Ke-Indonesia-an saya.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar