Kamis, 30 September 2010

Volunteer Orientation Camp

Yeah, saya udah sampe di Canada.
Sebelum pergi dan tinggal di rumah house family, kita semua, peserta dari indonesia dan canada, dikasih persiapan gitu, namany VOC (Volunteer Orientation Camp). Sejenis penjenjangan sebelum masuk program. VOC nya dilakuin di daerah kecil namanya Tatamagouche. tempat ini emang biasa dipake buat kegiatan pelatihan gitu. Dan pemiliknya juga sangat welcome tempatnya dipake buat tempat pembelajaran. mereka seneng bisa ikut berpartisipasi di kegiatan positif para remaja.

Di VOC ini banyak banget yang dilakuin.

Day 1Kita semua nyampe Tatamagouche sore2, langsung disambut sama makan. terus kami semua diminta buat peraaturan yang akan kita jalani sendiri. Semua orang di sini, saya salut bgt, walaupun ada yang gondrong, ribut, lebay, suka keluyuran, tapi pas waktunya masuk kelas, sangat on time. Harus belajar tuh!!
terus kita diminta buat nametag seperti kerajinan tangan gitu, seru siih, hasilnya nametag dengan berbagai macam bentuk dan kreasi. haha, sebagian aneh tapi tetep kebaca.

Day 2
Mulai yang namanya CIL (Cross Interculture Lesson) haha, ngasal bgt tuh artinya.
Yang pasti CIL ini ngaajarin kita gimana caranya toleransi lintas budaya, menghilangkan stereotype dari suatu negara, agama, budaya, dll. Intinya : It's not right, It's not wrong, It's just different.

First CIL, we all the participant were asked to remind what the best learning experience is that we've ever done. For me, the best is when me, Tyok, Nanda, and Ajeng go observing the Jatiluhur generator. It's quite far from Bandung, and we don't have car. After we try many plan, finally we can finish our task. It's my best learning experience because we did it with fun. You know that if we do our activity with fun, we can make it easier to do. Then, we list what character we hope in the group.
Then, we make presentation about Indonesia. And the Canadian make presentation about Canada with picture that we have to draw before.
And then, we were asked to make a drama about what happen in the 1st date in Indonesia and Canada. Orang Canada kreatif bgt, kepikiran aja drama ada yang (Cuma) jadi meja. Lucu bgt..

Day 3
CIL lagi.
Kali ini sesinya tentang Gunung Es. Gunung es, yang keliatan di permukaan cuma sebagian kecil. Di bawah air lebih banyak gunung es. artinya apa.Gunung es yang di atas air merepresentasikan tingkah laku yang keliatan. Yang dibawah air adalah pemikiran kita, kenapa kita melakukan sesuatu.terus udah gitu drama lagi. Kali ini tentang gimana kehidupan sehari2 di Indonesia dan Di Canada. serunya lagi, drama mereka ada yang jadi jam, pintu, cermin, dll. aneh tapi unik.. haha..
Ini juga adalah CIL terakhir. Kita langsung berangkat menuju kota masing2. Ada yang ke Truro, ada yang ke Prince Edward Island. Saya ke Halifax, ibu kota Nova Scotia.
Group of Halifax

saya dapet pelajaran bagus dari metode belajar di CIL ini. Kita semua gak dicekokin materi. Tapi dipacu untuk bikin presentasi tentang materi. jadi mikir dulu, udah itu dikasih penjelasan sama gurunya. terus lebih banyak diskusi daripada materi dari guru. Terus udah gitu, drama tadi juga sangat fun. Kita bisa tau kondisi, kultur negara lain, dengan hanya nonton, bukan dengerin. And the most fun, we are asked to ask a lot of question, jangan malu2 lah buat nanya..
Terus di Tatamagouche ini yang saya catet adalah, kami banyak sekali makan. Belajar 90 menit - istirahat - belajar 90 menit - makan siang - belajar 90 menit - istirahat - belajar 90 menit.

Udah gitu kita langsung cabut deh ke tempat host family masing2...My room mate


Tidak ada komentar:

Posting Komentar